Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Bersendawa Terus

Bersendawa adalah hal yang umum terjadi setelah makan atau minum. Namun, ketika bersendawa terjadi secara berlebihan, ini bisa menjadi pertanda masalah kesehatan yang perlu diatasi. Artikel ini akan membahas penyebab bersendawa terus, cara pencegahannya, serta pengobatan yang mungkin diperlukan.
Bersendawa Terus

Penyebab Bersendawa Terus

Bersendawa terus-menerus bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Di antara penyebab utama bersendawa terus adalah:

1. Gastroesophageal Reflux Disease (GERD)

GERD adalah kondisi di mana asam lambung naik ke kerongkongan. Ini dapat mengakibatkan sensasi terbakar pada dada, bersendawa, dan gejala lainnya.

2. Gastritis

Gastritis adalah peradangan pada lapisan lambung. Ini bisa disebabkan oleh infeksi bakteri, penggunaan obat-obatan tertentu, atau konsumsi alkohol berlebihan. Bersendawa terus juga bisa menjadi gejala gastritis.

3. Tukak Lambung

Tukak lambung adalah luka terbuka pada lapisan lambung. Hal ini bisa disebabkan oleh infeksi bakteri, obat-obatan tertentu, atau konsumsi alkohol berlebihan. Tukak lambung juga dapat menghasilkan bersendawa terus.

4. Intoleransi Laktosa

Intoleransi laktosa adalah kondisi di mana tubuh tidak dapat mencerna laktosa, gula yang ditemukan dalam susu dan produk susu lainnya. Bersendawa terus bisa menjadi salah satu gejala intoleransi laktosa.

5. Celiac Disease

Celiac disease adalah penyakit autoimun yang disebabkan oleh gluten, protein yang ditemukan dalam gandum, barley, dan rye. Orang dengan celiac disease tidak dapat mencerna gluten, dan bersendawa terus bisa menjadi salah satu gejalanya.

Selain itu, kebiasaan makan dan minum yang buruk juga bisa menjadi penyebab bersendawa terus. Ini termasuk makan terlalu cepat, berbicara sambil makan, atau minum minuman berkarbonasi secara berlebihan.

Cara Mencegah Bersendawa Terus

Untuk mencegah atau mengurangi bersendawa terus, Anda dapat mengikuti beberapa langkah sederhana:

1. Makan dan Minum dengan Pelan

Makan dan minum dengan perlahan-lahan dapat mengurangi jumlah udara yang tertelan, yang dapat mengurangi bersendawa.

2. Hindari Berbicara Sambil Makan

Berbicara sambil makan dapat menyebabkan Anda menelan lebih banyak udara, yang dapat menyebabkan bersendawa lebih sering.

3. Hindari Minuman Berkarbonasi

Minuman berkarbonasi, seperti soda, dapat menghasilkan gas dalam lambung, yang bisa menyebabkan bersendawa. Hindarilah minuman ini atau konsumsilah dengan bijak.

4. Berhenti Merokok

Merokok dapat mengakibatkan penelan udara ekstra, yang dapat meningkatkan risiko bersendawa terus. Berhenti merokok adalah langkah penting untuk kesehatan Anda secara keseluruhan.

5. Hindari Makanan dan Minuman Pemicu Asam Lambung

Makanan berlemak, makanan pedas, kopi, dan alkohol adalah beberapa pemicu umum asam lambung. Hindari makanan ini jika Anda rentan terhadap bersendawa terus.

6. Makan Porsi Kecil Lebih Sering

Makan lebih sering dengan porsi lebih kecil dapat membantu mencegah tekanan berlebih pada lambung, yang dapat mengurangi risiko bersendawa terus.

7. Hindari Berbaring Setelah Makan

Berbaring setelah makan dapat menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan, yang dapat memicu bersendawa. Cobalah untuk tetap tegak atau duduk selama beberapa jam setelah makan.

Kapan Harus ke Dokter?

Jika bersendawa terus-menerus Anda disertai dengan gejala lain, seperti nyeri dada, nyeri ulu hati, mual dan muntah, penurunan berat badan yang tidak diinginkan, atau anemia, segera konsultasikan dengan dokter. Ini bisa menjadi tanda masalah kesehatan yang lebih serius yang memerlukan perhatian medis segera.

Pengobatan Bersendawa Terus

Pengobatan bersendawa terus tergantung pada penyebabnya. Dokter Anda dapat meresepkan pengobatan yang sesuai, seperti obat pengurang asam lambung jika bersendawa disebabkan oleh GERD. Jika gastritis atau tukak lambung menjadi penyebabnya, obat-obatan untuk mengatasi peradangan atau infeksi mungkin diperlukan. Jika intoleransi laktosa atau celiac disease menjadi penyebab bersendawa, dokter akan menyarankan untuk menghindari makanan yang memicu gejala tersebut.

Komplikasi Bersendawa Terus

Bersendawa terus yang tidak diobati dapat menghasilkan komplikasi serius, seperti:

1. Esofagitis

Esofagitis adalah peradangan pada kerongkongan yang disebabkan oleh naiknya asam lambung. Ini bisa mengakibatkan rasa sakit dan ketidaknyamanan yang serius.

2. Barret's Esophagus

Barret's esophagus adalah kondisi di mana jaringan kerongkongan mengalami perubahan menjadi mirip dengan jaringan lambung. Ini dapat meningkatkan risiko terkena kanker kerongkongan.

3. Kanker Kerongkongan

Kanker kerongkongan adalah kondisi yang sangat serius. Bersendawa terus yang terkait dengan GERD dapat meningkatkan risiko kanker ini.

Kesimpulan

Bersendawa terus adalah gejala umum yang bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk masalah pencernaan seperti GERD, gastritis, tukak lambung, intoleransi laktosa, dan celiac disease, serta kebiasaan makan dan minum yang buruk. Jika Anda mengalami bersendawa terus, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya dan menerima pengobatan yang sesuai. Pencegahan juga dapat dilakukan dengan mengikuti langkah-langkah sederhana, seperti mengubah pola makan dan menghindari pemicu bersendawa. Ingatlah bahwa bersendawa terus yang tidak diobati dapat berpotensi menyebabkan komplikasi serius, sehingga perhatian medis diperlukan.